Pertiwi, seorang wanita kuat dan mandiri yang mengasuh ketiga anaknya: Adam, Sekar, dan Isham hingga mereka dewasa dan meninggalkan kampung halaman mereka. Suaminya meninggal setelah kalah dalam pemilihan kepala desa melawan pesaingnya, Janji Upaya. Anak-anak Pertiwi, yang menyalahkan Janji Upaya atas kematian ayah mereka, memendam rasa dendam yang mendalam terhadap Janji Upaya.