Di Yanji yang dingin dan dingin, sebuah kota di perbatasan utara Tiongkok, pemuda urban Haofeng, yang berkunjung dari Shanghai, merasa tersesat dan terombang-ambing. Secara kebetulan, ia mengikuti tur yang dipandu oleh Nana, seorang pemandu wisata menawan yang langsung membuatnya terpesona. Nana memperkenalkannya kepada Xiao, seorang pekerja restoran yang ramah tetapi frustrasi. Ketiganya dengan cepat menjadi akrab selama akhir pekan yang penuh dengan mabuk. Menghadapi trauma masing-masing, hasrat beku mereka perlahan mencair saat mereka berusaha membebaskan diri dari dunia yang dingin.