Achi adalah karyawan biasa di sebuah perusahaan alat tulis. Dia masih lajang, masih perawan. Namun, saat menginjak usia tiga puluh, dia terkejut karena dia memiliki kemampuan membaca pikiran orang saat melakukan kontak fisik. Dia berusaha menghindari kontak dengan siapa pun, tetapi keadaan menjadi lebih buruk saat Achi secara tidak sengaja membaca pikiran Karan, rekannya yang paling tampan dan sempurna. Dia mengetahui bahwa pria baik hati dan murah senyum ini jatuh cinta padanya. Setelah kejadian ini, dia berusaha sebaik mungkin untuk menjaga jarak agar bisa menghentikan perasaan Karan sejak awal.